Seorang pengarang terkenal berkebangsaan Inggris pernah berkata: “ Surga yang diam adalah rahasia terbesar yang pernah ada”.
Mengapa Allah berdiam diri? Apakah Ia tidak memperdulikan keburuhan dan penderitaan manusia? Apakah Ia akan berdiam diri untuk selamanya? Ataukah Ia pada suatu hari nanti akan angkat suara dan menunjukkan kemuliaanNya dan melakukan sesuatu untuk mengakhiri pernguasaan kejahatan yang sudah lama merajalela?
Alkitab menjawab: Allah akan memecahkan keheningan. Ia akan campur tangan. Ia mempunyai rencana yang luas dan ajaib untuk masa depan planet ini. Rencana ini dinyatakan dalam Daniel pasal dua. Nubuatan ini di sebut “ Jendela Allah untuk Melihat Masa Depan.” Dalam pelajaran ini kita akan melihat melalui jendela nubuatan yang menherankan ini.
1. Mimpi Nebukadnezar yang terlupa
Raja Nebukadnezar II adalah seorang raja yang paling besar dalam kerajaan Babel yang kedua. Ia mengantarkan kekuasaan Babel zaman purba ke puncak kejayaannya kira-kira 600 SM. Daniel adalah seorang tawanan berkebangsaan Yahudi di Babel, masih muda belia dan seorang penyembah Allah yang benar, dan sudah mendapat nama besar oleh karena kebijakannya yang luar biasa. Ayat 29 menunjukkan bahwa sebelum Nebukadnezar naik ke peraduannya pada malam hari ia bermimpi, hatinya sangat gelisah memikirkan masa depan kerajaanya itu. Inilah mungkin penyebabnya mengapa ia sangat inin tahu dan mengingat mimpinya itu. Mimpi itu mungkin berisi petunjk untuk masa depan!
2. Kegagalan orang-orang berilmu Babel
orang-orang itu adalah anggota perserikatan ahli sihir, ahli jampi, dan orang-orang berilmu yang menyatakan diri mempunyai hubungan dengan dewa-dewa Babel. Ini membuktikan mengapa Nebukadnezar begitu marah kepada mereka. Waktu diuji, mereka mengaku tidak mempunyai hubungan dengan para dewa Babel sehingga kepura-puraan mereka sudah ditelanjangi.
Karena Daniel sudah mempunyai nama baik dengan kebijakannya, maka ia termasuk golongan “orang berkhitmad” di Babel. Oleh karena itu, ia juga terlibat dalam dekret hukuman mati itu.
3. Mimpi dan Artinya dinyatakan pada Daniel.
Perhatikan kesederhanaan dan kepercayaan Daniel serta sahabat-sahabatnya. Dalam puncak kesulitan, mereka bertelut berdoa dengan cara kebiasaan mereka. Dan Allah mendengar doa mereka. Ia juga akan menjawab doa kita zaman sekarang ini jika kita berbuat yang sama seperti Daniel lakukan untuk menghadap Allah. Lihat juga referensi tentang “hari-hari masa depan” (Ayat28); “Apa yang akan terjadi” ( ayat 29) “ di kemudian hari” (ayat 29). Allah memanfaatkan pikiran Nebukadnezar yang sudah kacau itu dan yang dipenuhi keinginan untuk mengetahui apa dan bagaimana masa depan kerajaanya, serta menggunakan situasi ini sebagai suatu saluran utnuk menyatakan sejarah masa depan dunia ini.
4. Jendela Allah untuk Melihat Masa Depan.
Tangan Ilahi sekarang membuka halaman sejarah dunia di masa yang akan datang. Zaman yang akan datang terbuka lebar dihadapan mata Daniel. Kedelapan ayat ajaib di bawah ini memuat hanya 213 kata, namun telah meramalkan perubahan-perubahan politik dunia untuk 2500 tahun.
Kepala dari Emas(ayat 37,38) Babel 605 SM - 539 SM
Dada dan tangan dari Perak(ayat 39) Media Persia 539 SM - 331 SM
Perut dari Tembaga(ayat 39) Gerika 331 SM - 168 SM
Paha dari besi(ayat 40) Roma 168 SM – 478 M
Kaki dari besi dan Tanah liat(ayat 41-43) Kerajaan Eropa 478 TM s/d Kdtngan Yesus
5. Roma Terpecaha menjadi beberapa Bagian.
Tahun 476 TM adalah tahun yang dikenal sebagai kejatuhan Kerajaan Romawi, perpecahan kerajaan itu sebenarnya mengalami proses yang lama yaitu lebih dari 200 tahun. Antara tahun 350 TM dan 550 TM, wilayah Romawi berhasil dimasuki oleh penyerang dari dari Jerman. Beberapa suku Barbar yang menyerang cepat menghilang tanpa meninggikan bekas. Suku-suku Barbar lain berhasil menaklukkan dan menguasai kerajaan yang sudah kalah itu. Peta dalam pelajaran ini memperlihatkan lokasi dari sepuluh diantara kerajaan Barbar yang kuat dan lebih permanen dari kerajaan lain. Namun perbatasan kerajaan tersebut selalu berbah hingga tak ada peta yang bisa menggambarkan secara tetap tentang suksesi yang cepat dan perubahan-perubahan yang terjadi selama pergolakan politik waktu itu. Peta yang dianggap cukup memberi keterangan tentang pembagian wilayah bekas kerajaan Romawi itu memerlukan film dokumentasi pergolakan politik selama dua abad.
Daftar peta berikut ini memuat kerajaan aslinya dan kerajaan penerusnya:
Anglo Saxons England
Franks Perancis
Visigoths Spanyol
Suevi Portugal
Alemani Jerman
Burgundians Switzerland
Lombards Italia
Ostrogoth Hilang dari sejarah
Vandals Hilang dari sejarah
Heruli Hilang dari sejarah
6. Usaha untuk mempersatukan Eropa
Kerajaan Romawi dikatakan orang seperti “Humpty Dumpty”nya sejarah. Setelah kejatuhan Romawi pada tahun 476 M semua kuda raja dan penunggangnya – tentara dan diplomat sepanjang lima belas abad – telah gagal untuk mempersatukan “Humpty Dumpty” yang sudah terpecah belah itu. Ada enam raja yang eprnah berusaha untuk mempersatukan Eropa tetapi semua gagal. Mereka adalah:
Charlmagne (Perancis) abad ke 8
Charles V (Spanyol) abad ke 16
Louis XIV (Perancis) abad ke 18
Napoleon (Perancis) abad ke 19
Kaisar Wilhelm (Jerman) abad ke 20
Adolf Hitler (Jerman) abad ke 20
Usaha telah berulang kali dilancarkan utnuk mengikat bagian-bagian Eropa dengan perkawinan antara raja yang memerintah, khususnya dalam periode antara tahun 1840 dan tahun 1914.
Semua usaha ini juga mengalami kegagalan. Sejarawan Charles Downer Hazen berkata:”Eropa semuanya menolak untuk dijajah oleh suatu kerajaan atau oleh seorang raja. Risikonya amat tinggi menurut sejarah, jika semuanya berada dibawah satu kuk, tetapi pada akhirnya semua orang berusaha melarikan diri dari padanya.
Mengapa tidak satupun dari usaha untuk mempersarukan Eropa itu berhasil? Karena manusia selalu berusaha untuk melakukan hal yang Allah sendiri katakan tidak boleh terjadi!
Kerajaan itu akan terbagi-bagi (ayat 41)
Mereka itu tidak akan merupakan satu kesatuan( ayat 43)
7. Puncak Sejarah—Allah Campur tangan
selama berabad-abad lamanya doa” Datanglah KerajaanMu” telah diucapkan oleh jutaan bibir manusia (Mat 6:10) Inilah jawaban Allah yang amt dramatis.
Jika doa dijawab, malam bencana dan duka cita yang gelap dan panjang akan berakhir utnuk selama-lamanya. Waktu akan berbah kepada kekekalan. Surga akan bersentuhan dengan bumi dalam kesembuhan dan keindahan. Impian manusia memperoleh damai sejahtera yang kekal akan menjadi kenyataan.
Kesimpulan
Sebelum kita simpulkan pelajaran kita mengenai Daniel 2, marilah kita coba menempatkan diri kita sendiri dalam gambar nubuatan. Mengapa menurut anda Allah memberikan kesempatan bagi kita untuk mendengar pelajaran ini? Apakah hal ini terjadi secara kebetulan? Apakah ini hanya sekadar kesempatan?
Oh, tidak. Pernyataan ini pernah dilontarkan pada satu pasangan Australia yang masih muda pada waktu mengakhiri suatu pelajaran Alkitab seprti ini. Setelah terhentak sejenak, wanita muda itu menjawab: “ Saya kira karena Allah masih mencari kita!” Sebenarnya Allah mencari kita ! Sangat berbahagia rasanya kalau kita dicari khususnya bila di cari oleh Allah.
Bersambung….
Sumber: THE NEW PICTORIAL AID
No comments:
Post a Comment