Jun 29, 2012

Puisi: Pemulung


Kegelapan malam adalah atapnya
udara dingin adalah selimutnya
dengan lelap dia tertidur
alunan nafasnya bak gamelan jawa
tenang dan pelan
... dengan perut yang lapar dia mampu tertidur lelap
mengumpulkan kekuatan untuk hari esok yg berat

ditengah matahari yang terik
dia berkeliling
tak peduli tatapan jijik
umpatan memaki
dengan suara yg sengau
dia mencoba menghibur
mata-mata yg masih punya belas kasih

No comments: